DPRD Gelar Rapat Paripurna Pandangan Umum Fraksi Terhadap Rancangan Perubahan KU – PPAS APBD Tahun Anggaran 2021 dan Raperda Perubahan APBD TA 2021
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bondowoso menggelar Rapat Paripurna dengan agenda Pandangan Umum Fraksi terhadap Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Prioritas Plafon Anggaran Sementara TA 2021 dan .Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bondowoso TA 2021

Bondowoso.Suara Keadilan.Com. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bondowoso menggelar Rapat Paripurna dengan agenda Pandangan Umum Fraksi terhadap Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Prioritas Plafon Anggaran Sementara TA 2021 dan .Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bondowoso TA 2021.
Rapat yang berlangsung di Ruang Graha Paripurna DPRD Kabupaten Bondowoso (Kamis,23/9/2021) malam itu dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan , dimana Ketua DPRD, H. Ahmad Dhafir yang didampingi Wakil Ketua Sinung Sudrajad, S.Sos. dan Wakil Ketua Drs. H. Buchori Mun’im memimpin langsung jalannya Rapat Paripurna tersebut.
Selain dihadiri anggota DPRD lainnya, hadir juga dalam Rapat Paripurna, Bupati Bondowoso Drs. KH Salwa Arifin, Forkopimda dan para kepala OPD dilingkungan Pemkab Bondowoso.
Dalam Rapat Paripurna tersebut seluruh Fraksi di DPRD menyampaikan Pandangan Umumnya terhadap Rancangan Perubahan KU dan PPAS Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun Anggaran 2021 dan Raperda tentang Perubahan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun Anggaran 2021.
Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bondowoso misalnya, pada kesempatan tersebut menyampaikan Pandangan Umumnya dan ucapan terima kasih kepada Presiden RI yang telah menerbitkan Perpres Nomor 82 Tahun 2021 tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren yang didalamnya memuat aturan tentang Dana Abadi Pesantren.
Begitu pula dengan Fraksi – Fraksi yang lain, diantarannya Fraksi PDIP, Fraksi PPP Demokrat, Fraksi Amanat Golkar, Fraksi Gerindra didalam pandangan umumnya mereka semua menyampaikan dan mengapresiasi langkah Pemkab Bondowoso dalam menanggulangi pandemi covid-19.
Sehingga angka penderita covid-19 di kabupaten Bondowoso menurun dan Kabupaten Bondowoso berada pada PPKM level 2. Walaupun demikian kita belum tahu pandemi covid-19 ini kapan akan berakhir. Sehingga kita hanya bisa berikhtiar dan berdoa kepada Allah SWT agar pandemi covid-19 ini segera berlalu.
Sementara dilain pihak, H.Tohari, S.Ag. saat dikonfirmasi di ruang kerjanya usai Rapat Paripurna menyampaikan bahwa demi tercapainya target vaksinasi secara maksimal pihaknya berharap kepada Pemerintah Daerah untuk ikut andil mendukung kegiatan vaksinasi yang dilakukan oleh Ormas ataupun Lembaga Masyarakat.
sehingga kegiatan vaksinasi guna mencegah penularan covid 19 bisa maksimal. Setidaknya Pemerintah Daerah dapat mengalokasikan anggaran dari APBD untuk kegiatan tersebut, karena selama ini lembaga atau Ormas memakai dana pribadi,” pungkasnya.(Mario)